Sorong (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat atas partisipasi dalam menjaga kondisi keamanan dan ketertiban pada rangkaian lebaran sehingga berjalan lancar dan sukses.
Sebab, dia mengakui bahwa suksesnya seluruh rangkaian momentum Idul Fitri 1444 H di wilayah Papua Barat Daya, adalah tidak terlepas dari partisipasi masyarakat yang dengan kapasitas masing-masing memberikan diri melalui menjaga dan merawat kondisi ketertiban dan keamanan, sehingga momentum akbar ini berjalan baik dan damai.
"Itu berarti masyarakat sudah sadar dan tahu bahwa aman dan tertib itu lebih berarti apalagi di bulan suci ini," kata dia.
Dia mengakui bahwa ketertiban dan keamanan pada seluruh rangkaian bulan suci ini 100 persen aman terkendali, baik atas kerja sama antara TNI/Polri tetapi juga keterlibatan masyarakat pun ikut memberikan kontribusi.
"Ini mestinya menjadi acuan bagi kita semua untuk tetap menjaga kondisi ini baik pada hari besar keagamaan tetapi juga momentum lain," ungkap Muhammad Musa'ad.
Kontribusi masyarakat ini, kata dia, merupakan bagi dari meningkatnya kedewasaan masyarakat sebagai makhluk sosial yang ingin damai dan aman.
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa'ad di Sorong, Selasa, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat atas partisipasi di dalam menjaga kondisi keamanan mulai dari momentum puasa hingga puncak Idul Fitri 1444 H sehingga sehingga seluruh rangkaian itu berjalan aman, terkendali dan lancar.
"Saya atas nama Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menyampaikan terima kasih yang tulus," ungkap Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa'ad.
Sebab, dia mengakui bahwa suksesnya seluruh rangkaian momentum Idul Fitri 1444 H di wilayah Papua Barat Daya, adalah tidak terlepas dari partisipasi masyarakat yang dengan kapasitas masing-masing memberikan diri melalui menjaga dan merawat kondisi ketertiban dan keamanan, sehingga momentum akbar ini berjalan baik dan damai.
"Itu berarti masyarakat sudah sadar dan tahu bahwa aman dan tertib itu lebih berarti apalagi di bulan suci ini," kata dia.
Dia mengakui bahwa ketertiban dan keamanan pada seluruh rangkaian bulan suci ini 100 persen aman terkendali, baik atas kerja sama antara TNI/Polri tetapi juga keterlibatan masyarakat pun ikut memberikan kontribusi.
"Ini mestinya menjadi acuan bagi kita semua untuk tetap menjaga kondisi ini baik pada hari besar keagamaan tetapi juga momentum lain," ungkap Muhammad Musa'ad.
Kontribusi masyarakat ini, kata dia, merupakan bagi dari meningkatnya kedewasaan masyarakat sebagai makhluk sosial yang ingin damai dan aman.
